Jika kamu tidak membayar iuran bulanan BPJS Kesehatan secara tepat waktu, maka ada denda yang harus kamu tanggung. Saat akan membayarnya, cara bayar denda BPJS Kesehatan berbeda dengan pembayaran biasa. 

Efek telat bayar denda memang bervariasi. Selain denda, ada kemungkinan status kepesertaan akan diberhentikan sementara. Ini bisa terjadi jika pembayaran telat atau tidak membayar hingga jangka waktu satu bulan. 

Jika ingin mengaktifkan dan menikmati manfaat BPJS Kesehatan lagi, maka kamu harus melunasi semua denda sesuai dengan berapa banyak periode pembayaran yang terlewat. Ingin tahu caranya? Cek lengkap di sini. 

Cara Cek Denda BPJS Kesehatan

Sebelum masuk ke berbagai cara bayar dendanya, sebelum itu kamu harus tahu dulu cara pengecekannya. Seperti apa? Bisa simak lengkap di sini: 

1. Pengecekan Denda BPJS Melalui Mobile JKN

Pertama, untuk cek dendanya bisa melalui Mobile JKN. Jika belum ada akun, maka bisa daftar dulu. Caranya yakni:

• Buka aplikasi Mobile JKN, lalu pilih menu “Masuk/Daftar” yang letaknya ada di pojok kiri atas.
• Masukkan data diri: NIK, nama lengkap, email, dan tanggal lahir, lalu klik “Verifikasi Data”.
• Cek email untuk mendapatkan konfirmasi bahwa akun berhasil kamu buat. 
• Setelah itu, kembali ke aplikasi dan login dengan akun yang baru. 

Setelah itu, kamu bisa login dan melanjutkan proses pengecekan dendanya dengan cara: 

• Pada halaman login, pilih jenis identitas (misalnya NIK), lalu masukkan nomor identitas dan password.
• Setelah masuk, pilih menu “Menu Lainnya”.
• Lanjutkan dengan memilih “Info Iuran”.
• Aplikasi Mobile JKN kemudian akan menampilkan jumlah iuran dan denda yang perlu kamu bayar. 
• Kalau tidak ada tunggakan, status akan muncul sebagai “Lunas”.

Setelah tahu ada denda, maka kamu bisa lanjut ke tahap pembayaran lewat mobile banking atau melalui minimarket.

2. Cara Cek Denda Lewat WhatsApp

Tidak harus melalui aplikasi, kamu pun bisa cek denda BPJS melalui WhatsApp. Nama layanannya adalah Chika. Caranya juga tak kalah simpel: 

• Kirim pesan ke +62 811 8165 165 lewat WhatsApp. Ketik pesan apa aja untuk mulai.
• Pilih menu “Informasi”, lalu klik “Cek Status Pembayaran”.
• Masukkan NIK atau nomor BPJS saat diminta.
• Chika akan menampilkan status pembayaran kamu. 
• Kalau ada denda, akan disebutkan nominalnya. Kalau tidak, akan muncul keterangan “Lunas”.

Cara Bayar Denda BPJS Kesehatan

Kalau kamu peserta BPJS Kesehatan yang ingin melunasi kewajiban bayar denda, maka pertimbangkan gunakan beberapa cara berikut: 

1. Cara Membayar Denda BPJS Lewat m-Banking

Ingin tahu langkah praktis guna melunasi tagihan BPJS kamu yang sudah tertunda? Salah satu caranya bisa lewat aplikasi m-Banking. Walaupun setiap bank punya tampilan dan cara berbeda, alurnya masih mirip. Ini cara umumnya: 

• Buka aplikasi m-banking milik kamu (misalnya BCA Mobile, Livin’ by Mandiri, BRImo, dll).
• Masuk ke menu “m-Payment” atau “Pembayaran”.
• Pilih opsi “BPJS” atau “BPJS Kesehatan”, sesuai dengan yang tersedia di bank tersebut.
• Masukkan nomor Virtual Account (VA) yang bisa kamu dapatkan dari aplikasi Mobile JKN di menu “Info Virtual Account”.
• Aplikasi akan menampilkan jumlah tagihan dan besaran denda yang harus kamu lunasi. 
• Pastikan data sudah benar, lalu masukkan PIN m-banking kamu untuk menyelesaikan transaksi.
• Pembayaran selesai dan kamu bisa langsung melihat status pembayarannya di aplikasi.

2. Cara Bayar BPJS Kesehatan yang Menunggak Melalui ATM

Tidak hanya mobile banking, tapi pembayaran dendanya juga bisa kamu lakukan lewat ATM. 

Mengenai caranya juga tidak jauh berbeda dengan saat kamu membayar lewat m-banking. Cek lengkapnya di sini: 

• Datangi ATM terdekat sesuai dengan bank tempat kamu menabung.
• Masukkan kartu debit ke mesin dan ketik PIN ATM kamu.
• Pilih menu “Bayar/Beli”, lalu lanjutkan ke opsi “BPJS Kesehatan”.
• Masukkan nomor Virtual Account (VA) yang bisa dicek di aplikasi Mobile JKN, tepatnya di menu “Info Virtual Account”.
• Cek kembali jumlah tagihan dan denda yang muncul di layar, pastikan juga nama peserta sudah sesuai.
• Pilih opsi yang tersedia untuk melanjutkan pembayaran.
• Masukkan PIN sekali lagi jika diminta, dan pembayaran akan langsung diproses.

Meski tak kalah mudah, tapi cara bayar denda BPJS satu ini masih mengharuskanmu untuk keluar rumah. 

3. Cara Bayar Denda BPJS Kesehatan Online

Hampir semua e-commerce populer telah memiliki fitur yang memungkinkan kamu buat bayar denda yang belum selesai dilunasi. Kalau ingin menggunakan e-commerce, maka gunakan cara ini: 

• Buka aplikasi Shopee atau Tokopedia di HP kamu.
• Pilih menu: “Pulsa, Tagihan & Tiket” kalau pakai Shopee, atau “Top Up & Tagihan” kalau pakai Tokopedia.
• Cari dan pilih layanan “BPJS”.
• Masukkan nomor Virtual Account kamu yang bisa kamu periksa lewat aplikasi Mobile JKN.
• Setelah itu, sistem akan menampilkan jumlah tagihan. Lalu, cobalah pastikan semua data dan nominal sudah benar.
• Pilih metode pembayaran yang kamu inginkan bisa pakai saldo e-wallet, transfer bank, atau metode lain yang tersedia.
• Tekan tombol “Bayar” untuk menyelesaikan transaksi.

Apakah cara pembayaran ini bisa berhasil untuk melunasi denda BPJS? Bisa, selama kamu memasukkan nomor Virtual Account yang ada di Mobile JKN. 

4. Cara Bayar Denda BPJS Kesehatan

Masih lebih suka membayar secara offline daripada pembayaran online? Kamu pun bisa mendatangi minimarket seperti Alfamart maupun Indomaret untuk membayar BPJS. Caranya kurang lebih sama yakni:

• Datangi gerai Indomaret atau Alfamart terdekat dari lokasi kamu.
• Sampaikan ke kasir bahwa kamu ingin membayar iuran atau denda BPJS Kesehatan.
• Berikan nomor KTP atau nomor kepesertaan BPJS kamu kepada kasir.
• Kasir akan mengecek data dan memberi tahu jumlah tagihan yang harus dibayar.
• Lakukan pembayaran di tempat, biasanya dengan uang tunai.
• Setelah pembayaran berhasil terproses, kamu akan menerima bukti pembayaran sebagai konfirmasi.

Walaupun mengharuskanmu ke luar rumah, tapi cara bayar denda BPJS ini relatif cepat dan mudah. 

Berapa Nominal Denda BPJS Kesehatan? 

Selain tahu bagaimana cara bayar denda BPJS Kesehatan, informasi mengenai nominal atau total denda yang harus kamu bayarkan juga sangat penting. 

Sebenarnya, mengenai denda ini, mekanismenya sudah ada pada Peraturan Presiden No. 46 Tahun 2020. Di sana, terdapat rincian lengkap pemberian denda. 

Jika peserta belum memenuhi kewajiban pembayaran sesuai waktu yang sudah ditentukan, maka status kepesertaan kamu akan berhenti sementara waktu. 

Dalam hal ini, denda akan berlaku saat peserta memperoleh layanan kesehatan. Contohnya rawat inap 45 hari setelah mengaktifkan kembali status kepesertaan. 

Besaran dendanya yakni 5% dari total biaya pelayanan rawat inap. Kemudian, proses penghitungannya dengan cara mengalikan 5% dengan total bulan yang tertunggak. 

Untuk catatan, batas maksimal bulan yang boleh tertunggak yakni 12 bulan.

Pastikan Bayar BPJS Kesehatan Tidak Telat dengan Ini! 

Tak ingin telat karena selalu punya kesibukan? Tenang, sekarang sudah ada platform Rajapay yang bisa jadi solusi atas semua kebutuhan pembayaranmu. 

Bisa beli voucher game bahkan membereskan masalah denda BPJS Kesehatan, Rajapay layak kamu coba. Segera, download aplikasi Rajapay di Google Play Store sekarang juga!